Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam (FSEI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon pada tanggal 28-29 Februari 2020 menyelenggarakan Rapat Kerja Pimpinan (RAKERPIM) yang bertempat di Ballrom Grage Hotel Cirebon. Tema yang diangkat pada Rakerpim ini adalah “INOVASI PROGRAM DAN KEGIATAN AKADEMIK MENUJU KAMPUS MERDEKA PADA FAKULTAS SYARIAH DAN EKONOMI ISLAM”
Kegiatan tersebut dihadiri oleh unsur pimpinan Perguruan Tinggi yakni Dr. H. Sumanta Hasyim, M.Ag selaku Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon dan Drs. H. Subarja, M.Pd selaku Kepala Biro AUAK IAIN Syekh Nurjati Cirebon yang sekaligus membuka kegiatan dan mengisi materi RAKERPIM Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam tahun 2020.
Peserta RAKERPIM FSEI tersebut terdiri dari unsur pimpinan FSEI Dr. H. Aan Jaelani, M.Ag (Dekan FSEI), Dr. H. Edy Setyawan, Lc., MA (Wadek I), Dr. Abdul Aziz, M. Ag (Wadek II), Dr. H. Syathori, M. Si (wadek III). Acara RAKERPIM FSEI ini juga dihadiri oleh H. Ilham Bustomi M.Ag selaku Ketua Jurusan Hukum Tata Negara, Ubaidillah S.Ag, M.H.I Sekretaris Hukum Tata Negara dan Mohamad Rana M.H.I. Gugus Mutu Jurusan Hukum Tata Negara
.
RAKERPIM Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam kali ini mengambil tema “Inovasi Program dan Kegiatan Akademik Menuju Kampus Merdeka pada Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam”. Hal ini Sesuai dengan Program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia tentang Kampus Merdeka.
Pada RAKERPIM FSEI kali ini Para Anggota dibagi menjadi 4 Komisi yaitu Bidang Pengembangan Kelembagaan (Pembukaan Program Studi Baru, Pusat Studi, dan Kerjasama Industri), Bidang Inovasi Kurikulum Berbasis KKNI & SN-Dikti dan Standar Keagamaan Diktis , Penguatan Studi Turast dalam Integrasi Ilmu Pengetahuan, Bidang Inovasi Pembelajaran (IntegrasiPenelitian & PkM dalam Pembelajaran dan Program Belajardi Luar Program Studi), Program SDM Unggul (Penguatan SDM Dosen & Tenaga Kependidikan Pengembangan Program Kewirausahaan dan Pemetaan Pusat Kerja Lulusan). Hasil dari Rakerpim ini nantinya akan dievaluasi lagi oleh para Pimpinan dan akan dijadikan rekomendasi ke depannya guna memajukan Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam dan Jurusan Hukum Tata Negara khususnya.
