HMJ HTNI UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Gelar Penyuluhan Hukum Bagi Siswa
Cirebon – Himpunan Mahasiswa Jurusan Hukum Tata Negara (HMJ HTN) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon sukses menggelar kegiatan penyuluhan hukum di SMAN 1 Plumbon, Kabupaten Cirebon, pada Kamis (15/5/2025). Acara ini mengangkat tema “Kenali Hukumnya, Hindari Kenakalannya” dan diikuti dengan antusias oleh ratusan siswa-siswi dari berbagai jenjang kelas.

Kegiatan diawali dengan sambutan resmi dari Ketua Program Studi Hukum Tata Negara, Mohamad Rana, M.H.I., yang sekaligus membuka acara secara simbolis. Dalam sambutannya, Mohamad Rana menekankan pentingnya literasi hukum bagi generasi muda sebagai benteng pencegahan terhadap perilaku menyimpang dan kenakalan remaja.
“Kami berharap kegiatan ini menjadi momentum edukasi bagi para pelajar untuk memahami batasan dan aturan hukum yang berlaku, sehingga mereka dapat menjadi generasi yang sadar hukum dan menjauhi perbuatan yang berpotensi melanggar hukum,” ujar Mohamad Rana.
Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi dari dua narasumber utama. Narasumber pertama adalah Dr. (c) Hamzah Fansuri, S.H., M.H., yang merupakan dosen Prodi HTN sekaligus praktisi akademisi di bidang hukum tata negara. Dalam penyampaiannya, Dr. (c) Hamzah Fansuri mengulas tentang konsep dasar hukum, pentingnya menaati aturan di lingkungan sekolah, serta dampak hukum dari kenakalan remaja seperti perundungan, penyalahgunaan media sosial, dan pelanggaran etika.

“Kenali hukum bukan sekadar mengetahui pasal, tetapi lebih kepada bagaimana kita membangun kesadaran dan budaya taat aturan dalam kehidupan sehari-hari,” terang Dr. (c) Hamzah Fansuri di hadapan peserta.
Narasumber kedua hadir dari kalangan praktisi, yakni Kanit PPA Sat Reskrim Polres Cirebon Kota, AKP Sujiani Dwi Hartati, S.H. Dalam kesempatan tersebut, AKP Sujiani Dwi Hartati memberikan penjelasan komprehensif mengenai jenis-jenis tindak pidana yang kerap dilakukan remaja, prosedur penanganan kasus anak berhadapan dengan hukum (ABH), serta peran penting keluarga dan sekolah dalam pencegahan kenakalan remaja.
“Banyak anak yang terjerumus dalam kenakalan remaja karena kurangnya pengawasan dan pemahaman akan konsekuensi hukum. Oleh karena itu, edukasi seperti ini sangat penting untuk memutus mata rantai pelanggaran hukum di kalangan pelajar,” jelas AKP Sujiani.
Kegiatan penyuluhan ini ditutup dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang berlangsung interaktif. Para siswa tampak antusias mengajukan berbagai pertanyaan seputar persoalan hukum yang mereka hadapi atau temukan di lingkungan sekitar.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang rutin dilakukan oleh HMJ HTN UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon sebagai wujud nyata kepedulian mahasiswa terhadap peningkatan literasi hukum di kalangan generasi muda.
